pengertian dan pengaruh sanggul untuk berbagai budaya di beberapa negara
- pengertian
- pengaruh budaya
1. Indonesia merupakan negara kepulauan ,memilkiki adat istiadat dan budaya yang beragam . Keanekaan ini memberikan ciri khas budaya yang begitu kental dengan tradisi.
2. Masuknya budaya asing ke indonesia memberi pengaruh dalam setiap elemen kehidupan.
3. Budaya tersebut turut menyambungkan ciri khas dan keunikan dari tiap suku diindonesia.
- Budaya yang berpengaru
2. Budaya India
3. Budaya Arab
4. Budaya bangsa eropa
A. Budaya India
1.Inai pada jari_jari pengantin wanita.
2.Asesoris sanggul berupa kalung yang dipasang sebagai penghias kepala pada pengantin padang ,melayu deli ,dll
B. Budaya Cina
1. Budaya cina mempengaruhi bentuk-bentuk sanggul dan aksesoris sanggul serta busana daerah
2. Bentuk sanggul dan busana palembang
3. Bentuk sanggul cioda (betawi ,manado)
4. Hiasan sanggul melayu (jurai,tusuk konde)
C. Budaya arab
Memberikan pengaruh pada bentuk sanggul:
1. Sanggul Ciwidey (bentuk huruf alif dan nun)
2. Sanggul Buatun dengan asesoris sanggulnya berupa siangko (cadar) yang menutupi wajah wajah pangentin wanita.
3. Penutup kepala pengantin pria betawi (alpie)
D. Budaya Eropa
1. Bentuk sanggul pingkan (manado)
2. Bentuk gaun pengantin Sulawesi Utara.
- Keunikan sanggul daerah
a. Desain Sanggul Daerah
b. Faktor-faktor budaya yang mempengaruhi penataan sanggul daerah.
Desain sanggul daerah
Mempertimbangkan :
1. Keseimbangan bentuk sanggul
harus mempertimbangkan besarnya kepala ,tinggi tubuh,kondisi rambut,usia,dan tujuan pemakaiannya
2. Keharmonisan;apakah sanggul yang ditata sudah terliahat harmonis secara keseluruhan atau belum.
3. Irama;agar pemakaian ataupun orang yang melihat tidak merasa bosan atau tetap menarik
4. Bentuk sanggul;dipengaruhi banyak faktor seperti ketentuan yang berlaku bagi suatu daerah ,pengaru
adat istiadat dan sebagainya
5. Penambahan-penambahan ornamen/hiasan;dari sanggul seperti jumlah ornamen yang akan dipakai
,bentuk ornamen ,asal bahan,warna,tata letak ,usai pemakaian tujuan dan kesempatan.
Faktor-faktor budaya yang mempengaruhi penataan sanggul
daerah.
1. Kedudukan, seseorang didalam masyarakat seperti kaum bangsawan .ratu-ratu/permaisuri,para selir
atau rakyat biasa.
2. Ciri-ciri dari suatu suku
3. Ciri dari suatu daerah, ada daerah yang fanatik denagn penataan sanggul yang ada didaerahnya,artinya
susah untuk menerima pembaharuan.Sebaliknya ada pula beberapa daerah yang menerima masukkan
mode-mode sanggul yang dibawa oleh para pendatang.
Perbedaan sanggul daerah dan sanggul pengantin
Sanggul daerah;
- Khusu diguanakan untuk upacara adat atau acara resmi /tidak resmi.
- Bentuk dan asesoris sanggul untuk remaja dan orang dewasa berbeda,untuk menggambarkan status.
- Hanya boleh diguankan oleh mempelai saja.
- Memiliki bentuk yang hampir sama atau sedikit lebih rumit dari sanggil daerah.
- tidak boleh diguanakan untuk upacara adat selain upacara pernikahan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar